Memory
Management
Memory management digunakan untuk
mengakomodasi multiple process. Memory butuh di alokasikan secara efisien agar
memungkinkan menjalankan proses dengan baik. Oleh sebab itu memory management
sangat di perlukan.
Memory Management Requirements
1.
Relocation
-
Seorang programmer tidak akan tahu dimana program
ditempaktan dalam memory saat di executed. Saat executing suatu program,
program dapat di swapped ke disk dan di kembalikna ke memory utama di lokasi
yang berbeda itulah relocation.
2. Protection
-
Suatu proses tidka bisa mengaku-aku suatu alamat
memory itu adalah miliknya tanpa ijin. Semua proses harus di check selama
execution.
3. Sharing
-
Memungkinkan beberapa proses untuk mengakses porsi
yang sama dari suatu memory.
4. Logical Requirements
-
Suatu program di tulis dalam modul, dan modul dapat di
tulis serta di compile sendiri. Ini karena adanya perbedaan hak akses yang
biasanya hanya read-only, execute-only.
5. Physical
Organization
-
Keywordnya adalah “memory”
Addressing
-
Logical. Mereference memory location secara
independent dari suatu data pada memory
-
Relative. Alamat di tujukan pada suatu lokasi relative
pada suatu titik tertentu
-
Physical. Alamat absolute dalam suatu memory utama
Swapping
Proses tukar
menukar suatu alokasi pemakaian porsi suatu memory. Memory dialokasikan
berdasarkan urutan masuk dan keluar nya suatu proses.
Memory Allocation Algorithm
1. First Fit
Suatu algotitma akan mencari yang
paling cepat sampai atau yang paling di depan dalam baris memory.
2. Next Fit
3. Best Fit
Memilih ukuran yang paling dekat
dengan ukuran yang diminta.
4. Worst Fit
Mencari ukuran yang tidak sesuai
dengan ukuran yang diminta, sehingga menyisakan banyak ruang kosong yang tidak
terpakai.
5. Quick Fit
6. Buddy
System
Ini adalah suatu system yang dapat
mengalokasikan memory dengan dihitung dan dibagi.
"Memory management memastikan semua prose mendapat jatah tempat yang untuk melaksanakan tugas"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar